Jumat, 27 Mei 2011

Sajak Hujan #14

"Hujan itu kamu
Yang nyata atau khayalmu selalu ku impikan
Bahkan aku tak perlu memejamkan mata untuk mengingatmu
hujan"


"Selalu
Hujan itu kamu
Yang membuat dahaga kala derasnya meneduhkanku
Yang membuat gersang saat kemarau memanaskanku
Tapi selalu.....Kurindu"


"Riuh hujan meredam suaramu
kala kita bertengkar..
Namun biasa ku artikan dari gerak bibirmu
yang mengucapkan selamat tinggal"


"hanya aku dan hujan yang mampu menepati janji"

"Izinkan aku menjadi hujan
yang bersemayam di padang lukamu yang gersang"


http://twitter.com/#!/SajakHujanku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar